Artikel ini adalah kelanjutan
dari artikel sebelumnya. Sebelum saya lanjutkan saya punya satu kuiz yang harus
agan jawab. Ini rujukan dari kitab suci Al-Qur’an. Tolong di jawab.
- Allah-lah yang menjadikan tertawa dan menangis.
- Allah-lah yang menjadikan kematian dan kehidupan.
- Allah-lah yang menjadikan laki-laki dan perempuan.
- Allah-lah yang memberikan kekayaan dan …………
Nah, apakah jawaban Anda
sekalian? Coba pikirkan baik-baik.
- Pertama, empat kalimat ini mungkin semacam lawan kata.
- Kedua, lawan kata kekayaan adalah kemiskinan.
- Benarkah jawabannya kemiskinan.
- Kalau Anda menjawab demikian, salah besar! Karena jawaban yang benar adalah kecukupan.
- Rujukannya dari surat An-Najm 53:43-48.
Penggalan surat ini bermaksud,
Dia tidak pernah memberikan kemiskinan. Pada dasarnya, Dia hanya memberikan dua
pilihan yaitu kekayaan dan kecukupan. Lha, kalau miskin? Jelas, itu salah
manusianya! Sejak awal, Dia telah mempersiapkan manusia untuk untung, kaya,
kuat, sehat, selamat, aman dan sejenisnya. Kalau masih membantah baca nih Surat
An-Nisa 4: 79, Surat Yasin 36:19, dan Surat Asy-Syura 42: 30. Intinya, segala
kebaikan berasal dari Dia dan segala keburukan berasal dari manusia itu
sendiri.
Di sini perlu digarisbawahi
tebal-tebal, kekayaan bukanlah tujuan, melainkan alat. Yang dengan alat ini,
Kita akan lebih mudah dalam:
- Berzakat dan bersedekah.
- Berhaji dan berumrah, juga membiayai haji dan umrah orang lain.
- Menuntut ilmu, juga membiayai kegiatan keilmuan.
- Menafkahi keluarga dan mencukupkan ahli waris.
- Menegakkan ekonomi syariah.
- Membangun sarana umta.
- Dakwah dan syiar agama lebih mudah.
Bagi Anda yang masih saja
ogah-ogahan untuk kaya, tolong jawab nih pertanyaan-pertanyaan berikut:
- Inginkah Anda memberangkatkan orang tuan dan mertua Anda berhaji ?
- Inginkah Anda memberangkatkat orang tua dan mertua Anda berumrah tiap tahun ?
- Inginkah Anda berlibur dengan fasilitas terbaik bersama istri dan anak tercinta?
- Inginkah Anda memberikan rumah beserta isi dan mobil terbaik untuk keluarga?
- Inginkah Anda memberikan pendidikan terbaik untuk anak kita?
- Inginkah Anda membantu tetangga kita yang kekurangan ?
- Inginkah Anda membantu orang-orang yang telah berjasa dalam hidup Anda?
Hamdan ATT saja, penyanyi dangdut
yang ngakunya orang termiskin didunia bisa punya mobil, rumah, dan harta.
Begitu juga Yudnia, penyanyi yang ngakunya makan sepiring berdua, bisa
jalan-jalan keluar negeri. Hehehe, masa Anda kalah sih ?
Terkadang, kita enggan dan
sungkan bicara soal uang, terus mencari alas an-alasan menghibur diri,” Yang
penting itu kaya hati, bukan kaya harta. Tidak semuanya bisa dibeli dengan
uang. Sedekah tidak harus berbentuk uang”. Memang pernyataan-pernyataan itu
bena. Cuma, uang tetap saja penting, karena dengan uang mempermudah kita untuk
beribadah dan menjadikan kita bermanfaat.
Sidang pembaca sekalian,
percayalah :
- Kaya hati itu penting
- ‘Kaya hati’ juga penting
- Apa itu ‘kaya hati’? Maksudnya ‘kaya harta dan properti’.
Setalah penjabaran tersebut,
tidak ada alas an untuk kita menjadi miskin. Jadilah orang kaya yang dermawan.
Sekian postingan dari saya. Terima kasih.
Posting Komentar